Cahaya Untuk Sang Naga

Siapa yang tak tau buah naga ? Buah yang memiliki bentuk tidak seperti namanya ini sangat digemari oleh masyarakat indonesia bahkan selama pandemi covid - 19 ini, permintaan akan buah naga mengalami peningkatan pasar di indonesia ^[1]. 

Fyi, kenapa buah naga di sebut naga padahal tampak tidak seperti naga ? Orang vietnam dan tiongkok menganggap buah ini sebagai pembawa berkah. Jadi, buah ini selalu diletakan di atas meja altar di antara dua patung naga berwarna hijau. Warna merah dari buah ini terlihat mencolok di antara warna hijau dari kedua patung naga. Oleh sebab itulah, buah ini disebut thang loy. Dalam bahasa inggris thang loy berarti dragon fruit. Dari sanalah nama buah naga berasal ^[2].

Buah Naga - Juemi

Salah satu hal dari budidaya buah naga yang ingin saya soroti adalah penggunaan lampu. Sebenarnya, selain buah naga juga ada yang menggunakan teknologi lampu dalam budidaya nya, tapi karena konsep mereka hampir sama maka saya ambil buah naga sebagai pembahasan. 

Perlu diketahui bahwa tanaman buah naga adalah tanaman hari panjang, yaitu tanaman yang membutuhkan paparan sinar matahari cukup lama, jadi agar tanaman ini berproduksi, diperlukan penyinaran setidaknya 12 jam atau lebih ^[3]. Tanaman buah naga sangat membutuhkan sinar matahari dengan intensitas di atas 90%. Tanpa adanya sinar matahari yang cukup, tanaman ini sulit berkembang ^[3].

            Pada dasar nya, tanaman buah naga adalah tanaman musiman. Untuk indonesia sendiri, buah naga hanya berbunga pada bulan oktober-maret ^[4] dan selain masa itu, tanaman buah naga akan memasuki masa off season. Jika dilihat pada off season maka pasokan buah naga akan berkurang sehingga harga jual buah naga akan mahal hingga 2 -3 kali lipat ^[4].

Dasar manusia, melihat peluang akan selalu dikejar. Salah satu upaya mendapatkan buah naga di luar musim atau off season adalah dengan memberikan cahaya tambahan pada tanaman buah naga, cahaya yang berasal dari lampu. 

Lampu Buah Naga - Bali Express

Pemberian cahaya lampu dilaksanakan pada pada pukul  18.00 - 06.00 ^[4]. Pemberian cahaya lampu ini berpengaruh pada jumlah kuncup bunga, jumlah bunga mekar, dan jumlah buah muda ^[3]. Dengan begitu, pemberian cahaya lampu pada tanaman buah naga mampu merangsang untuk berbuah meskipun di luar musim. Bahkan tanaman buah naga yang tidak diberi penambahan penyinaran tidak membentuk kuncup bunga sama sekali. 

Bunga Buah Naga - Juemi

             Dari banyak nya warna lampu, di sarankan menggunakan lampu LED warna kuning. Karena intensitas lampu LED warna kuning yang paling mendekati dengan sinar matahari, intensitas sinar matahari memiliki nilai tertinggi 10000 lux pada pukul 10.27 wib sementara sinar lampu LED kuning memiliki  nilai tertinggi  3538 lux, 880 lux untuk sinar lampu LED putih dan 550 lux untuk sinar lampu LED biru dihitung dari jarak terdekat tanaman (20 cm) dengan lampu pada jam yang sama (19.46 wib sampai 19.48 wib) ^[3].

Baca juga : menumbuhkan buah diluar musim adalah konsep agribisnis, apa itu ?

            Lalu, apa yang sebenarnya terjadi ? Tanaman buah naga termasuk tanaman CAM ( crassulacean acid metabolism ). Pada malam hari stomata tumbuhan cam terbuka di malam hari dan akan tertutup di siang hari. Pemberian penerangan menggunakan bola lampu pada malam hari menyebabkan pembukaan stomata semakin optimal. Dengan demikian laju pengambilan CO2 juga meningkat sebagai sumber fotosintesis ^[4].

Bunga Buah Naga - Juemi

            Penambahan penyinaran dapat berfungsi sebagai penambahan periode fotosintesis. Dengan demikian asimilat yang dihasilkan akan meningkat. Akumulasi asimilat yang memadai akan memungkinkan terjadinya inisiasi primordia bunga pada bagian meristem ^[5]. 

            So, pemberian cahaya pada tanaman buah naga dimaksudkan agar tanaman dapat berbuah lebih banyak dan pemberian cahaya ini juga berkaitan dengan pembungaan tanaman buah naga.

Ditulis oleh     : Mirza Saputra 

Sumber            : [1] [2] [3] [4] [5]